Review The Scorch Trials karangan James Dashner

My rating : 5 bintang (skala 5)

Judul : The Scorch Trials

Serial : The Maze Runner (#2)

Penulis : James Dashner

Penerjemah : Meidyna Arrisandi

Penerbit : Mizan Fantasi (PT Mizan Pustaka)

Terbitan : September 2014 (edisi II cetakan I)

Jumlah halaman : 441 halaman

Sinopsis :

Thomas terkejut sekali karena ternyata ada 2 Maze, yaitu Maze A dan Maze B. Berbeda dengan Maze A yang terdiri atas sekelompok anak laki-laki dan seorang anak perempuan, yaitu Teresa, Maze B terdiri atas sekelompok anak perempuan dan seorang anak laki-laki, yaitu Aris! Thomas, Teresa, dan Aris memiliki kemampuan khusus.

Ternyata kedaan di luar Maze sangat mengerikan. Bola baja yang muncul tiba-tiba dari kegelapan, badai gurun yang ganas, dan gerombolan Crank yang haus darah!

The Scorch Trials merupakan seri kedua dari serial The Maze Runner. Kisah fantasi ini semakin mencekam, penuh kekejaman, dan mencapai titik kritis ketika Thomas menghadapi pengkhianatan dari sahabat yang dicintainya.

Teresa Agnes, Grup A, Subjek A1.

Pengkhianat.

Kisah fantasi ini juga mulai dibumbui romansa cinta segitiga yang rumit dan membingungkan …

Gerombolan Crank yang haus darah ibarat para zombie haus darah yang menyerang manusia normal. Bahkan mereka juga menyerang satu sama lain. Crank ialah sebutan untuk manusia yang terinfeksi virus Flare.

Dalam kisah ini muncul karakter-karakter baru seperti :

Aris berkarakter misterius, tenang, dan ramah.

Tikus Botak, sang ilmuwan yang dingin dan hanya fokus akan misi organisasinya, WICKED, Dunia Dalam Bencana : Departemen Percobaan Wilayah Pemusnahan.

Jorge berkarakter misterius, konyol, ganjil, dan agak pemarah.

Brenda berkarakter cekatan, agresif, tapi tulus.

Karakter tokoh-tokoh lama pun semakin berkembang :

Thomas berkarakter pemberani, sentimental, sensitif, dan cerdas.

Minho (Pemimpin) berkarakter pemberani, tegas, keras, angkuh, tapi setia kawan.

Newt berkarakter tulus, serius, dan tenang.

Teresa berkarakter misterius dan penurut.

Frypan berkarakter humoris.

Percobaan ilmiah yang dilakukan dalam seri kedua ini merupakan Percobaan Fase Kedua. Variabel-variabel berupa situasi-situasi yang sangat sulit sengaja diciptakan demi mendapatkan vaksin Flare. Virus Flare merupakan virus yang mewabah setelah terjadinya terik matahari di bumi. Virus ini menyebabkan hilangnya rasa empati dan kasih sayang antara manusia sehingga menimbulkan kegilaan. Ilmuwan-ilmuwan WICKED mempelajari reaksi otak para glader yang telah terinfeksi Flare dalam menghadapi situasi-situasi mencengangkan.

Apakah hidup itu penting? Apakah mati itu jauh lebih mudah?

Kegalauan yang tergambar dengan sangat baik dalam kisah ini. Hidup yang tidak tentu, tapi harus dilakukan sebaik mungkin.

WICKED itu baik.

Menarik sekali menilik nama organisasi ilmu pengetahuan WICKED yang berarti kejam. Ilmuwan-ilmuwan yang menghalalkan segala cara demi mendapatkan vaksin. Mereka seperti menganut paham korbankan segelintir orang demi kesembuhan orang banyak! Mereka berperilaku kejam, non manusiawi, seperti robot, tapi bertujuan baik. Tapi, apakah WICKED benar-benar baik? Jawabannya masih menggantung karena serial ini masih bersambung ke seri ketiga, yaitu The Death Cure =)