Review To All The Boys I've Loved Before, Surat Cinta Rahasia Lara Jean by Jenny Han

My rating : 5 bintang (skala 5)

Judul : To All The Boys I’ve Loved Before

Penulis : Jenny Han

Penerjemah : Airien Kusumawardani

Penerbit : Spring

Terbitan : April 2015

Jumlah halaman : 380 halaman

ISBN : 978-602-71505-1-5

Sinopsis :

Kehidupan Lara Jean yang tenang menjadi tidak terkendali sejak surat-surat cintanya dikirim tanpa sepengetahuan dirinya kepada cowok-cowok yang pernah ia cintai diam-diam. Lima surat cinta. Lima cowok. Lima kemungkinan …

Dear pembaca,

To All The Boys I’ve Loved Before merupakan novel kedua dari Penerbit Spring yang merupakan kisah cinta remaja yang hangat dan manis. Novel ini membuatku teringat novel-novel lama bertema serupa, seperti serial Dear Diary, the Baby Sister’s Club, Sweet Valley High, dll yang menggabungkan tema cinta remaja, keluarga, sekolah, dan persahabatan dengan segala intriknya.

Hal yang paling mengesankan dalam To All The Boys I’ve Loved Before ialah tema ceritanya yang unik. Kebiasaan Lara Jean untuk mencurahkan isi hatinya kepada lima cowok yang dicintainya seperti terinspirasi dari kebiasaan menguburkan time capsule (benda-benda kenangan yang disimpan dalam sebuah wadah) karena ia tak pernah berniat mengirimkan surat-surat cinta tersebut, hanya menyimpannya rapi di tempat rahasia. Memang dengan mengekspresikan perasaan seperti menulis surat akan membuat perasaan menjadi lega karena segala rasa dan unek-unek tersalurkan.

Gaya bahasanya mengalir lancar. Alur kisah cintanya tidak mudah ditebak karena terdapat 5 cowok dalam hati Lara Jean, tapi pada akhirnya hanya satu yang menempati tempat teristimewa.

Penokohannya sangat menarik. Perbedaan sifat satu sama lain terlihat begitu jelas.

Lara Jean Song Covey (Lara Jean) berkarakter manis, polos, lucu, pesimis, peragu, pendiam, pemimpi, tapi bisa bertindak ekstrim. Tipe cute.

Margot Song Covey (Margot/Gogo), kakak Lara Jean yang berkarakter dominan, pintar, perfeksionis, serius, teratur, disiplin, tenang, dan penuh percaya diri.  Tipe organisator.

Catherine Song Covey (Catherine/Kitty), adik Lara Jean yang berkarakter sangat kuat, cerdik, spontan, keras kepala, blak-blakan, agak pendendam, dan pemberang. Tipe enerjik.

dr. Covey, ayah Lara Jean yang berprofesi sebagai dokter kandungan dan berkarakter sabar, hangat, dan penuh perhatian.

Josh Sanderson (Josh), pacar Margot yang berkarakter baik hati, tenang, dan agak labil.

Chris, sahabat Lara Jean yang berkarakter blak-blakan, setia, dan penuh perhatian, tapi agak liar.

Genevieve (Gen), sepupu Chris yang sangat cantik sekaligus pacar Peter yang  berkarakter dingin, kejam, sinis, kasar, licik, dan cemburuan.

Peter Kavinsky (Peter), teman Lara Jean yang tampan dan berkarakter mengesankan, pandai membuat wanita merasa nyaman, agak angkuh, penuh percaya diri, blak-blakan, dan menyenangkan.

John Ambrose McClaren (John) berkarakter manis.

Lucas Krapf (Lucas) berkarakter penuh perhatian.

Kenny berkarakter baik hati.

Kata gadis-gadis Song berkesan romantis dan hangat, menampilkan hubungan akrab tiga bersaudara, yaitu Margot, Lara Jean, dan Catherine. Song merupakan nama keluarga Korea yang diwarisi dari pihak Ibu mereka.

Karakter favoritku Lara Jean karena ia menyenangkan, ia tahu cara berbahagia dan menikmati hidup.

Ia tipe cewek rumahan yang suka membuat kue, kerajinan tangan, merajut, dan menghabiskan waktu bersama keluarga.  

Jika diibaratkan dengan jenis kue, Lara Jean itu strawberry short cake yang manis dan feminin.

Margot itu pate yang bentuknya harus cantik, mungil,  teratur (sama bentuk), dan rapi.

Dan Kitty, spicy lemon ginger cake yang kaya nuansa rasa, sesuai dengan pribadinya yang meledak-ledak dan penuh passion.

Kutipan kalimat favoritku :

- "Apa kau tahu ketika kau menciumku, aku akhirnya akan jatuh cinta padamu?" (halaman 79)

- "Ciuman pertamaku seharusnya menjadi sesuatu yang istimewa. Aku pernah membaca tentang apa yang seharusnya kita rasakan saat ciuman pertama-bagai ada kembang api dan petir dan suara ombak bergemuruh di telinga. Aku sama sekali tidak merasakan semua itu. Berkat dirimu, ciuman itu menjadi ciuman yang paling tidak istimewa." (halaman 79)

- "Aku belum pernah menerima surat cinta. Namun membaca pesan-pesan seperti ini, satu per satu, rasanya seperti membaca surat cinta." (halaman 375)

- "Kurasa sekarang aku tahu perbedaannya, antara mencintai seseorang dari kejauhan dengan mencintai seseorang dari dekat." (halaman 375)

- "Ketika kau melihat mereka dari dekat, kau melihat diri mereka yang sesungguhnya, dan mereka juga melihat dirimu yang sesungguhnya".(halaman 375)

- "Cinta itu menakutkan. Cinta berubah. Cinta tidak bisa menghilang. Itulah bagian dari resikonya." (halaman 376)

Mungkin kisah akan lebih menarik jika deskripsi tempat lebih rinci sehingga aku bisa membayangkan senangnya bermain snowboard dan ski, bagaimana rasanya tinggal di kotanya Lara Jean =)

To All The Boys I’ve Loved Before wajib dibaca penggemar kisah cinta remaja ^.^

Love,

Sisca

PS: trims banyak pada toko buku SCOOP yang memberikan diskon besar untuk novel menarik ini :)